Santorini, Milos dan Athena di Yunani.

Mengapa memilih tempat tersebut?

Yunani adalah salah satu destinasi yang sempurna akan kultur, alam dan kulinernya. Sejak kecil kami sangat terpesona dengan sejarah Yunani kuno yang banyak menjadi dasar kehidupan modern, lalu geologi Yunani yang sebagian besar terbentuk dari pecahan batuan vulkanik di masa lampau membuat lanskap alam Yunani sangatlah cantik. Lalu siapa bisa menolak lezatnya hidangan mediteranian yang didominasi oleh daging kambing, hidangan laut, yoghurt, dan minyak zaitun terbaik?    

Berapa lama perjalanan untuk mencapai tempat tersebut?

Delapan jam dari Jakarta ke Dubai, lalu lima jam ke Athena. Kami menggunakan feri dan penerbangan lokal untuk menyambangi pulau-pulau di Yunani. 

Penginapan favorit di sana?

Favorit kami adalah Theodora Suites hotel 6 kamar di Oia Santorini dengan pemandangan caldera dan sunset yang magis. Penginapan ini masih menggunakan konsep rumah gua orisinal. Setiap pagi kami mendapat sarapan sesuai pilihan dan complimentary free flow wine yang diantar ke kamar.  Kami juga menyukai Grecotel Pallas Athena di Athena karena penthouse yang kami tempati memiliki pemandangan langsung ke Acropolis.

Tempat favorit yang Anda kunjungi selama bulan madu?

Milos. Pulau di barat daya kepulauan Cyclades yang kalah tenar dengan Mykonos, Crete dan Santorini ini ternyata menyimpan banyak potensi alam yang menakjubkan, salah satunya Pantai Sarakiniko. Masyarakat lokal mengenalnya sebagai Lunar karena pantai ini tidak berpasir melainkan berbatu-batu putih solid yang ditengarai mirip lanskap bulan. Milos juga menyimpan banyak pantai tak berpenghuni, hanya dengan sedikit petualangan, kami dapat menemukan pantai indah seakan milik berdua.  

Pengalaman tak terlupakan?

Bagi suami, berkendara di Milos dan Santorini menjadi sangat berkesan karena pemandangan berupa pantai dan tebingnya spektakuler serta lalu lintasnya sangatlah tenang. Sedangkan bagi saya, menikmati matahari Santorini tenggelam di teras hotel setiap sore, sambil berendam di Jacuzzi privat dan ditemani segelas wine ketika wisatawan lain terlihat menyemut di pinggir tebing, tak akan pernah hilang dari memori.

Apa makna bulan madu bagi Anda dan pasangan?

Jika manusia secara personal mengenal konsep “me” time, bagi kami bulan madu adalah “we” time. Bertualang di destinasi impian bersama pasangan-yang juga sahabat, sambil semakin mengenal dan membiasakan diri akan kehadiran satu sama lain.

(Pritha Moniaga) Foto: Dok. Cempaka & Bintang