Merias wajah tanpa mengikutsertakan kelopak mata sebagai kanvas penyalur ekspresi, terasa seperti roti tawar tanpa satu polesan selai. Begitu banyak ide riasan mata. Jika kita tilik kembali tren warna di musim gugur/dingin yang sudah berlalu, warna musim dingin yang identik dengan bibir merah merona, smokey eyes, dan dominasi rona gelap seperti hijau army dan biru navy, sudah diiringi dengan sapuan warna pastel dan juga bubuhan glitter yang biasanya dipakai untuk musim semi; seolah memutar balik sudut pandang yang selama ini sudah bersemayam di tampilan musim mode tertentu.

 Salah satu contohnya adalah tren kelopak mata dengan gemerlap bintang dari glitter, riasan mata ini masih bersemayam cantik hingga musim mode saat ini. Tanpa ragu, makeup artist untuk brand Preen by Thornton Bregazzi menuangkan glitter pada bagian tubuh dari rambut hingga jemari lentik para model. Berbeda dengan Natasha Zinko dan Kate Spade, mereka menggantikan kilau glitter dengan ornamen berkilauan lainnya.

Selain gemerlap bintang dari glitter dan emas, warna ceria dan pastel pun ikut serta dalam tren riasan mata di peragaan mode musim ini. Nuansa warna kontras pada kelopak mata para model Sies Marjan mengingatkan kita pada topeng pahlawan di komik. Sementara Prada mewujudkan riasan impiannya untuk musim ini lewat Pat McGrath dengan menciptakan riasan mata cat eye bertabur serpihan kristal. Pat McGrath juga menelurkan kreasi lain untuk Louis Vuitton, yaitu memulas kelopak mata dengan warna colorblock yang diaplikasikan hanya di satu kelopak mata saja. Jeremy Scott memasangkan wing eyeliner dari plastik kepada para modelnya sehingga membuat efek tiga dimensi pada kelopak mata, yang tentu saja mencuri cukup banyak perhatian para penikmat mode musim ini. (JLA) Foto: Dok Preen, Jeremy Scott, Sies Marjan, Akris, Kate Spade, Natasha Zinko, Eduan Choi, Louis Vuitton, Prada, Ulla Johnson.