Simak beberapa fakta tentang microblading atau sulam alis berikut ini.

30 Aug 2017

Tidak dapat dipungkiri bahwa alis semakin menjadi perhatian para wanita masa kini. Memiliki sepasang alis yang tampak sempurna sepanjang waktu seakan menjadi suatu kebutuhan. Sayangnya, tidak banyak orang yang lahir dengan alis sempurna. Karena itu, 25 tahun yang lalu, hadirlah teknik microblading atau biasa juga disebut embroidery atau sulam alis yang akhir-akhir ini semakin populer.
Berdasarkan penjelasan dari ahli microblading di New York, Piret Aava, microblading adalah bentuk seni tato di mana pigmen ditanamkan di bawah kulit dengan menggunakan alat genggam manual dan bukan mesin. Tato yang digambar berbentuk seperti garis-garis rambut alis. Microblading juga tidak menggambar alis sedalam menggambar tato biasanya, maka itu hasilnya pun tidak permanen, melainkan semi-permanen.
Ketika Anda hendak melakukan microblading, Anda perlu mempersiapkan diri dengan menghindari meminum air terlalu banyak, aspirin, retinol, alkohol, dan segala sesuatu yang berfungsi mengencerkan darah selama satu minggu sebelum treatment.
Pada saat treatment, rasa sakit yang dirasakan relatif alias berbeda-beda pada setiap orang, namun bukan sakit yang tak tertahankan.
Pasca treatment, Anda perlu merawat alis baru Anda dengan menghindari olahraga yang berkeringat, berenang, mencuci muka dengan air, kegiatan tanning, menyentuh dan menggaruk alis, dan beberapa larangan lain dari ahli microblading Anda selama 14 hari.
Efek kemerahan dan bengkak di sekitar alis adalah reaksi normal sementara. Hasil maksimal pada alis Anda kira-kira 30 hari setelah treatment microblading. (SH) Foto: Dok. Pexels
 

 

Author

DEWI INDONESIA