Tren gaya hidup sehat, sering disebut wellness atau mindfulness, gaungnya semakin kencang tahun ini sejak dunia dilanda pandemi—termasuk di industri wisata. Lebih dari sekadar pelesir, wellness travel menawarkan pengalaman yang lebih holistik dan ditargetkan untuk menyeimbangkan tubuh dan pikiran. Di saat kita sudah begitu lama terkungkung di dalam rumah tanpa bisa berpergian, wellness travel menjadi opsi melampiaskan rasa rindu akan traveling namun dengan “bonus” pemulihan jiwa dan raga yang lebih menyeluruh.
Berjarak 15 menit dari pusat kota Ubud, Fivelements Retreat menjadi salah satu oase yang menawarkan pengalaman tersebut. Eco-wellness resort yang membuka pintunya sejak tahun 2010 ini menjadi resor pertama yang menawarkan program yang memadukan pengetahuan dan budaya penyembuhan tradisional dengan konsep wellness yang modern dan inovatif.
Ada puluhan jenis teknik penyembuhan tradisional Bali yang ditawarkan di spa Fivelements Retreat dan terbagi dalam dua jenis, yakni healing massage yang berfokus pada tubuh dan healing energy yang lebih menyasar sisi spiritual. Beberapa yang paling populer adalah Chakra Balancing dengan Pak Tirka yang ditujukan untuk menyeimbangkan ketujuh titik energi (chakra) pada tubuh, melepas energi negatif dan membuat perasaan damai.
Kemudian Prema Healing Massage dengan Ibu Iluh yang menggunakan teknik pijat intuitif yang spiritual dan penuh energi hangat. Ada juga Invigorating Bodywork, teknik pijat intens dan kuat yang ditujukan untuk mereka yang memiliki problem lebih serius seperti sakit punggung akut hingga cedera otot, yang dikerjakan oleh Pak Made yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 24 tahun.
Teknik-teknik penyembuhan tradisional tersebut bersanding dengan perawatan modern seperti Colon Hydrotherapy, serta perawatan kecantikan tubuh dan pijat tradisional seperti Boreh. Area spa yang diberi nama “Healing Village” ditempatkan di atas sungai Ayung, sehingga Anda bisa mendengar suara alam seperti gemericik aliran air dan semilir angin saat melakukan perawatan.
Berbicara soal wellness, tentu tak lepas dari urusan makanan. Di bawah arahan Chef Made Tantra, menu yang disajikan seluruhnya diolah dari tanaman, dan kebanyakan tanpa melalui proses pemanasan yang berlebih. Bahan-bahan yang digunakan kebanyakan berasal dari perkebunan Bali. Masakan-masakan yang tersaji juga banyak memadukan citarasa lokal, seperti penggunaan sambal matah. Kreasi Chef Made yang modern, tidak hanya memanjakan lidah dengan rasanya namun juga memanjakan mata dengan keindahan warnanya, membuat Fivelements cukup populer di kalangan pecinta wellness berkat kulinernya.
“Kami menyajikan raw and plant based cuisine di sini karena jenis masakan ini memiliki khasiat penyembuhan untuk tubuh,” ucap Chef Made, yang juga menceritakan pengalaman istrinya yang berhasil melawan kanker berkat pola makan plant based. (MU) Foto: Dok. Fivelements Retreat
Berjarak 15 menit dari pusat kota Ubud, Fivelements Retreat menjadi salah satu oase yang menawarkan pengalaman tersebut. Eco-wellness resort yang membuka pintunya sejak tahun 2010 ini menjadi resor pertama yang menawarkan program yang memadukan pengetahuan dan budaya penyembuhan tradisional dengan konsep wellness yang modern dan inovatif.
Ada puluhan jenis teknik penyembuhan tradisional Bali yang ditawarkan di spa Fivelements Retreat dan terbagi dalam dua jenis, yakni healing massage yang berfokus pada tubuh dan healing energy yang lebih menyasar sisi spiritual. Beberapa yang paling populer adalah Chakra Balancing dengan Pak Tirka yang ditujukan untuk menyeimbangkan ketujuh titik energi (chakra) pada tubuh, melepas energi negatif dan membuat perasaan damai.
Kemudian Prema Healing Massage dengan Ibu Iluh yang menggunakan teknik pijat intuitif yang spiritual dan penuh energi hangat. Ada juga Invigorating Bodywork, teknik pijat intens dan kuat yang ditujukan untuk mereka yang memiliki problem lebih serius seperti sakit punggung akut hingga cedera otot, yang dikerjakan oleh Pak Made yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 24 tahun.
Teknik-teknik penyembuhan tradisional tersebut bersanding dengan perawatan modern seperti Colon Hydrotherapy, serta perawatan kecantikan tubuh dan pijat tradisional seperti Boreh. Area spa yang diberi nama “Healing Village” ditempatkan di atas sungai Ayung, sehingga Anda bisa mendengar suara alam seperti gemericik aliran air dan semilir angin saat melakukan perawatan.
Berbicara soal wellness, tentu tak lepas dari urusan makanan. Di bawah arahan Chef Made Tantra, menu yang disajikan seluruhnya diolah dari tanaman, dan kebanyakan tanpa melalui proses pemanasan yang berlebih. Bahan-bahan yang digunakan kebanyakan berasal dari perkebunan Bali. Masakan-masakan yang tersaji juga banyak memadukan citarasa lokal, seperti penggunaan sambal matah. Kreasi Chef Made yang modern, tidak hanya memanjakan lidah dengan rasanya namun juga memanjakan mata dengan keindahan warnanya, membuat Fivelements cukup populer di kalangan pecinta wellness berkat kulinernya.
“Kami menyajikan raw and plant based cuisine di sini karena jenis masakan ini memiliki khasiat penyembuhan untuk tubuh,” ucap Chef Made, yang juga menceritakan pengalaman istrinya yang berhasil melawan kanker berkat pola makan plant based. (MU) Foto: Dok. Fivelements Retreat