Foto: Dok. Grab Indonesia 

Dengan masuknya periode PSBB transisi dan kesempatan untuk memulai kembali aktivitas, Grab meluncurkan protokol keamanan dan kebersihan “GrabProtect” yang berlaku efektif akhir bulan Juni untuk meminimalisasi penyebaran virus COVID-19 dari transportasi. GrabProtect dilengkapi dengan fitur keamanan, peralatan kebersihan, dan serta aturan keamanan terbaru. Dua fitur keamanan Grab yang baru diluncurkan mewajibkan semua mitra pengemudi dan penumpang Grab untuk mengambil tindakan deklarasi kesehatan online dan pengecekan masker via selfie.

Program GrabProtect Indonesia telah membentuk GrabCar Protect dan GrabBike Protect yang dilengkapi dengan partisi plastik sebagai pemisahan antara penumpang dan pengemudi untuk meminimalkan kontak. Grab juga menyediakan 10.000 peralatan kebersihan untuk pengemudi GrabCar Protect yang terdiri dari hand sanitizer, disinfektan kendaraan, dan masker wajah. Mitra pengemudi Grab juga dapat membawa kendaraannya untuk didisinfektan di salah satu dari 40 stasiun sanitasi di Indonesia. Di bawah adalah 6 langkah yang diambil oleh Grab untuk mencegah penyebaran COVID 19. 
 

1. Pengemudi dan penumpang wajib menggunakan masker.
Grab mewajibkan baik pengemudi dan penumpang untuk selalu pakai masker dan keduanya wajib selfie dengan masker sebelum bisa mulai mengambil penumpang, mengantar pesanan, atau memesan kendaraan. 
 

2. Sebelum perjalanan, pengemudi dan penumpang wajib cek kesehatan 
Dengan fitur deklarasi kesehatan dua langkah, baik pengemudi dan penumpang harus menyerahkan cek deklarasi kesehatan dan upload selfie menggunakan masker.
 

3. Jika pengemudi atau penumpang tidak pakai masker atau tidak sehat mereka diperbolehkan untuk membatalkan perjalanan tanpa penalti. 
Mitra pengemudi Grab diwajibkan untuk harus selalu pakai masker ketika mereka melakukan perjalanan dengan platform Grab, dan ini juga diharapkan untuk semua penumpang. Jika persyaratan ini tidak terpenuhi, baik pengemudi atau penumpang dapat membatalkan pemesanan tanpa denda sebelum perjalanan dimulai. 
 

4. Kendaraan dibersihkan secara rutin menggunakan disinfektan kendaraan atau salah satu stasiun sanitasi yang tersedia di Indonesia. 
 

5. Gunakan transaksi tanpa tunai. Bayar dengan OVO
Grab juga akan mulai menggunakan metode pembayaran non-tunai (cashless payment), dengan layanan pembayaran digital OVO. 
 

6. Hand sanitizer di kendaraan bebas digunakan oleh pengemudi dan penumpang.
 

“Pandemi COVID-19 telah meningkatkan kesadaran terhadap keamanan dan kebersihan di berbagai industri. Keamanan selalu menjadi fokus utama Grab dan melalui program seperti GrabProtect, kami telah meningkatkan standar kebersihan di industri ride-hailing. Bersama dengan mitra pengemudi, kami akan mendorong perilaku bersih yang lebih baik sebelum perjalanan dimulai,” kata Russell Cohen, Regional Head of Operations, Grab. (HP)