People make mistakes. Apalagi untuk urusan model rambut. Setidaknya, kita pasti pernah sekali membuat pilihan-pilihan yang patut dipertanyakan terkait model atau tatanan rambut. Tak terkecuali saya.
It sucks, tapi sebagai orang dewasa yang mengutamakan growth serta character development, penyesalan bukan solusi. Maka dari itu, saya memilih untuk mereka kembali kesalahan-kesalahan atau questionable decisions yang saya dan rekan-rekan saya buat terkait urusan rambut. Lalu mengkompilasi pelajaran apa yang saya dapatkan dari sana.
Untuk Urusan Poni, Gunakan Gunting Tajam
Saya termasuk orang yang tidak suka potong rambut ke salon hanya untuk memotong poni. Sebebnya potong poni selalu terasa sebagai hal yang mudah untuk dilakukan. Tidak rumit. Biarpun saya tak bisa melakukannya sendiri (haha). Namun, saya punya beberapa teman yang bisa mengeksekusinya dengan baik. Dan selama beberapa tahun terakhir saya bertahan dengan potongan poni yang cukup rapi hasil karya teman-teman tersebut.
Sampai suatu hari ketika saya meminta teman memotong poni saya dan ia menggunakan pisau kertas yang tak begitu tajam. Hasilnya, saya pun sukses mendapatkan poni asimetris. Bayangkan poni ikonis Ayushita era Bukan Bintang Biasa, tapi dalam versi lebih raw. So, lesson learned. Make sure your scissors sharp before you cut!