Ralph Lauren menggelar pesta glamor dan membawa Anda ke era 1920-an lewat koleksi Spring/Summer 2020 mereka. Dibuka dengan setelan jas bertabur kristal yang memukau diiringi lantunan lagu Frank Sinatra, “Night and Day”, gelaran busana itu menghadirkan deretan setelan jas yang feminin.
 

Mulai dari potongan yang konvensional, hingga eksperimennya yang membuat jas-jas tersebut jadi lebih feminin. Ada jumpsuit bergaya tuxedo dengan aksen kemeja pada bagian atas. Ada pula atasan blouse transparan dengan aksen turn down collar yang dipadu dengan rok dari sutra hitam serta cummerbund.
 

Hitam menjadi palet warna utama dalam koleksi ini, memberikan nuansa mewah nan klasik. Namun bukan berarti sentuhan warna-warna kuat sama sekali absen dari koleksi ini. Kuning terang, merah, royal blue, dan ungu menjadi selingan-selingan warna yang menjaga penampilan Anda.
 

Ini menguatkan esensi desain Lauren yang mengawali kariernya mendesain pakaian perempuan 50 tahun lalu dengan mengadaptasi potongan-potongan pakaian laki-laki untuk istrinya dan lalu merancang kostum Diane Keaton untuk film Annie Hall.
 

Selain deretan jas dan modifikasinya dalam ragam bentuk jumpsuit, Ralph Lauren juga menghadirkan beberapa gaun yang tak kalah memukau. Gaun sekuin panjang warna merah yang dikenakan Bella Hadid misalnya yang menaikkan intensitas di gelaran “Ralph’s Club” di New York Fashion Week 2019. Ada pula wrap dress kemben warna oranye terang dari sutra yang juga bisa menarik perhatian siapa pun.
 

Peragaan busana itu pun ditutup dengan persembahan penampilan dari penyanyi Janelle Monae yang membawakan “Let’s Face the Music and Dance” yang mengajak semua hadirin bernyanyi. Termasuk Lauren yang ikut berkaraoke bersama sang penyanyi. (SIR). Foto: Ralph Lauren.