Di persimpangan seni dan mode, Louis Vuitton dan Takashi Murakami kembali menorehkan sejarah dengan menghadirkan koleksi re-edition yang memukau hati. Sebuah penghormatan yang abadi terhadap dua dekade kreativitas tanpa batas, Louis Vuitton × Murakami adalah sebuah simfoni visual penuh warna, mengajak kita pada perjalanan nostalgia yang dirajut dengan keajaiban kontemporer. 
 

Memasuki tahun baru dengan gebrakan besar pertama di 2025, koleksi ini resmi diluncurkan pada 1 Januari sebagai sebuah pernyataan lantang tentang spirit kreativitas tanpa batas — tentang bagaimana seni dapat mewarnai keseharian dan menjadikan dunia tempat yang lebih indah.
 

Sebagai salah satu ikon gaya terbesar masa kini, Zendaya membangun jembatan antara koleksi asli dan semangat estetika Y2K yang kini mengguncang dunia mode.

Zendaya: Muse di Dunia Fantasi
Seperti bunga yang mekar di tengah keramaian kota, Zendaya, aktris sekaligus duta besar Louis Vuitton, menjadi jiwa dari kampanye ini. Dalam bidikan artistik oleh Inez & Vinoodh, ia menari melintasi lanskap kota yang megah, ditemani oleh bunga-bunga Superflat Garden dan karakter imajinatif seperti Superflat Panda. Setiap foto adalah puisi visual, merayakan semangat bermain yang memancarkan esensi dari kolaborasi unik ini. Dalam setiap langkah, Zendaya membawa kita ke dunia di mana imajinasi dan kenyataan bersatu, menciptakan keajaiban yang menawan hati.

Transformasi Ikonis yang Belum Pernah Ada
Takashi Murakami melangkah lebih jauh, menghadirkan sentuhan yang menyentuh inti dari identitas ikonik Louis Vuitton. Bunga-bunga dan panda dari dunianya tidak hanya menghiasi, namun juga menyatu dengan logo rumah mode legendaris ini, menciptakan dimensi baru yang penuh keberanian. Inovasi tersebut juga dituangkan melalui film pendek yang memikat—a sebuah kisah tentang ponsel flip-top dari Tokyo yang menjadi portal menuju dunia penuh imajinasi dan keajaiban. 

 
Harmoni Antara Tradisi dan Modernitas
Koleksi ini adalah sebuah meditasi indah antara masa lalu dan masa kini. Tas-tas klasik seperti Speedy 25 dan Keepall dihidupkan kembali dalam versi yang memikat, sementara aksesori seperti Monogram Mules dan scarf sutra Bandeau menghadirkan kemewahan modern yang penuh arti. Setiap desain adalah pernyataan yang melampaui sekadar fungsi, menuju seni yang dapat dikenakan, menghidupkan esensi dari Louis Vuitton yang tak lekang waktu.
 

Teks: ANDANDIKA SURASETJA
Foto: INEZ VAN LAMSWEERDE DAN VINOODH MATADIN, UNTUK LOUIS VUITTON