Bisnis platform rental pakaian premium terus menanjak naik pelan tapi pasti. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi. Salah satu alasan yang paling utama adalah menyewa pakaian dinilai lebih ramah lingkungan ketimbang membeli pakaian baru, apalagi pakaian-pakaian fast fashion.
Tak heran jika bisnis penyewaan pakaian premium ini pun mulai marak bermunculan di berbagai penjuru dunia. Di Amerika Serikat, Anda mengenal Rent the Runway, Wear the Walk, atau Frontrow. Sementara di Indonesia kita mengenal Style Theory, platform rental pakaian asal Singapura dan terbesar di Asia Tenggara.
Seiring masyarakat semakin aware dengan isu-isu lingkungan, potensi bisnis rental pakaian ini pun diperkirakan kian membesar. Bloomberg menyebut rental pakaian adalah masa depan industri fashion dengan potensi peningkatan nilai industri mencapai US$6 miliar pada 2028. Maka, wajar jika para investor berlomba menanamkan dananya di platform-platform penyewaan pakaian.
Yang teranyar, Style Theory mendapat suntikan dana senilai US$15 juta. Dilansir dari pernyataan resminya, suntikan dana ini diberikan dalam bentuk Pendanaan Seri B alias suntikan dana tahap kedua untuk mengembangkan bisnisnya lebih lanjut. Suntikan modal ini dikucurkan Kelompok investor ekuitas yang dipimpin SoftBank Ventures Asia, Alpha JWC Ventures, dan The Paradise Group.
Style Theory juga menyatakan dana ini terutama akan digunakan untuk melakukan ekspansi bisnis di tingkat regional serta memperluas inventaris. Saat ini, Style Theory Sudah beroperasi di Singapura dan Indonesia dan melayani lebih dari satu juta penyewa pakaian dan tas desainer.
Sejak digagas pada 2016, kini Style Theory sudah mengembangkan layananannya. Selain penyewaan berbasiis langganan bulanan, Style Theory juga membuka layanna “On Demand” yang memungkinkan pelanggan menyewa satu pakaian tanpa mesti berlangganan tetap.
CEO Style Theory Chris Halim menyatakan antusiasmenya untuk lebih lanjut mengembangkan model bisnis yang sudah sedikit banyak mengubah budaya masyarakat Asia Tenggara mengonsumsi pakaian. (SIR). Foto: Style Theory.