Hermès menciptakan objek. Benda yang dibentuk oleh tangan para pengrajin agar menjadi sahabat sejati pemakainya. Praktis, fungsional, namun tetap merupakan buah hasil dari keahlian optimal. Objek-objek tersebut memancarkan cahaya tersendiri yang istimewa, menemani setiap momen dalam kehidupan sehari-hari dan menjadikannya memori yang spesial dan unik.
Slim d’Hermès Quantième Perpétuel hadir untuk menarik perhatian. Angka-angka dengan font yang dirancang khusus oleh Philippe Apeloig mengelilingi dial dengan keanggunan. Sementara indikasi tanggal, bulan, waktu ganda, dan leap year ditampilkan di berbagai konter. Lalu fase bulan dengan bahan mother of pearl menghiasi latar belakang langit aventurine pada pukul 3. Keseluruhan dial yang elegan melebur bersama case rose gold berbahan titanium atau platinum di sekelilingnya. Arloji berdiameter 39.5 mm ini memiliki ketebalan hanya 4 mm. Keahlian horologis yang mengesankan tercermin melalui casing belakang dari kristal safir.
Mesin jam Manufacture H1950 yang sangat tipis dan sangat teknis dilengkapi dengan salah satu komplikasi horologis yang paling rumit yaitu perpetual calendar. ‘Memori mekanis’ ini akan memastikan bahwa tanggal bulan sebanyak 30 dan 31 hari secara otomatis disesuaikan, sambil memperhitungkan tahun kabisat dengan menunjukkan 29 Februari setiap empat tahun tanpa perlu dikoreksi.
Dengan Slim Quantième Perpétuel terbaru, Hermès menyatukan spektrum penuh keterampilan pembuatan jam. Komplikasi mekanis bersatu padu dengan keahlian pengrajin pembuat casing dan dial, sementara tali kulit buaya grafit matt mencerminkan keandalan pengerjaan kulit sekaligus memberikan sentuhan akhir yang sempurna. (NTF) Foto: Dok. Hermès