Ozgur Zorlu, adik dari Chef Sezai Zorlu (Head Chef & owner Turkuaz – Authentic Turkish Kitchen & Baklava House), mengungkapkan bahwa suasana Lebaran di Turki tidaklah berbeda jauh dengan di Jakarta. Berkumpul bersama keluarga menjadi tradisi yang hampir selalu dijalani warganya. Acara makan-makan turut memeriahkan perayaan Idul Fitri di Turki, meski suasananya tidak seramai peringatan Idul Adha di sana.
Makanan ringan atau camilan tidak pernah lupa diletakkan di tengah keramaian riuh tawa sanak saudara yang berkumpul di Hari Raya Idul Fitri. Salah satu kudapan manis Turki yang sangat populer dan patut dicoba yaitu baklava. Lapisan fillo pastry yang dipanggang dengan olesan mentega dan pistachio, diperkaya dengan sirup homemade dan rice pudding. Maka jadilah baklava camilan manis yang serasi disandingkan dengan minuman teh atau kopi.
Siap beranjak ke acara santap utama setelah minum teh atau kopi? Pilihan kuliner Turki untuk appetizer adalah Mezze Platter, sepinggan hidangan pembuka yang terdiri dari roti Lavas Ekmegi (puffy bread) dan roti Ozel Kunzulu Ekmek (roti wijen). Dua macam roti ini dipadukan dengan empat olesan yang memiliki cita rasa berbeda-beda. Ada Zeytinyagli Humus (chickpeas and tahini with extra virgin olive oil), Babaganuc (char-grilled aubergines, tomato, chili peppers, and garlic), Gavurdagi Salatasi (lettuce, cherry tomatoes, feta cheese with extra virgin olive oil), dan Ispanakli Peynirli Borek (wood oven baked spinach and Turkish white cheese in phyllos).
Rangkaian menu appetizer yang cukup kompleks ini menjadi pemanasan seru menuju hidangan utama, yaitu Lamb Shank. Kali ini Chef Sezai Zorlu membuatkan Lamb Shank Ezme Soslu Kuzu Incik, yaitu daging domba yang dimasak cukup lama menggunakan arang. Rasanya pedas dengan jejak rempah-rempah yang kentara. Hidangan ini cocok disajikan dengan nasi putih atau Sehriyeli Pilav. Menu lain yang tak kalah menggugah selera yaitu Bademli Balik dengan ikan sebagai bahan utamanya. Filet ikan dipanggang secara khusus hingga dagingnya lembut namun tidak hancur. Tambahan potongan alomond dan trio praprika memperkaya cita rasanya.
Ingat Turki, ingat kebab. Kuliner Turki itu cukup populer di Indonesia. Keberadaannya di tengah sajian Lebaran Anda, pasti akan mengundang selera. Cobalah mixed kebab yang isiannya berbeda-beda sehingga memberi banyak pilihan bagi kesukaan yang berbeda-beda. Daging ayam, sapi, domba, bahkan udang. Chef Sezai memberi contoh Sis Kebab (char grilled marinated meat cubes served with Icli Pilav) untuk isian daging ayam, sapi, dan domba. Sedangkan untuk penggemar seafood ada Karides Kebab (char-grilled marinated king prawns served with Burgul Pilav).
Tak kalah penting, bersiaplah untuk perjamuan Hari Raya Idul Fitri yang berlangsung seharian. Meski akan ada saja tamu yang berpamitan pulang di siang hari, bukannya tak mungkin ada tamu lain datang di sore hari. Maka tak salah jika menyediakan camilan tambahan untuk teman minum teh dan kopi. Turkish delight aneka warna akan memikat hati tamu yang masih kanak-kanak hingga dewasa. Rasa manisnya serasi dengan teh atau kopi yang pekat. Bisa juga Anda mengambil inspirasi dari teh yang dipilihkan dewi dari Turkuaz yaitu Elma Cayi atau apple tea. Hidangkan pula buah kurma dan kacang pistachio yang akan membuat tamu merasa semakin diistimewakan. Eid Mubarak!
(Rianty Rusmalia & Muthi Kautsar)
Foto: Dachri MS
Pengarah Gaya: Ruben William
Lokasi & Hidangan: Turkuaz Authentic Turkish Kitchen & Baklava House
Tableware & Aksesori: Koleksi Turkuaz
Makanan ringan atau camilan tidak pernah lupa diletakkan di tengah keramaian riuh tawa sanak saudara yang berkumpul di Hari Raya Idul Fitri. Salah satu kudapan manis Turki yang sangat populer dan patut dicoba yaitu baklava. Lapisan fillo pastry yang dipanggang dengan olesan mentega dan pistachio, diperkaya dengan sirup homemade dan rice pudding. Maka jadilah baklava camilan manis yang serasi disandingkan dengan minuman teh atau kopi.
Siap beranjak ke acara santap utama setelah minum teh atau kopi? Pilihan kuliner Turki untuk appetizer adalah Mezze Platter, sepinggan hidangan pembuka yang terdiri dari roti Lavas Ekmegi (puffy bread) dan roti Ozel Kunzulu Ekmek (roti wijen). Dua macam roti ini dipadukan dengan empat olesan yang memiliki cita rasa berbeda-beda. Ada Zeytinyagli Humus (chickpeas and tahini with extra virgin olive oil), Babaganuc (char-grilled aubergines, tomato, chili peppers, and garlic), Gavurdagi Salatasi (lettuce, cherry tomatoes, feta cheese with extra virgin olive oil), dan Ispanakli Peynirli Borek (wood oven baked spinach and Turkish white cheese in phyllos).
Rangkaian menu appetizer yang cukup kompleks ini menjadi pemanasan seru menuju hidangan utama, yaitu Lamb Shank. Kali ini Chef Sezai Zorlu membuatkan Lamb Shank Ezme Soslu Kuzu Incik, yaitu daging domba yang dimasak cukup lama menggunakan arang. Rasanya pedas dengan jejak rempah-rempah yang kentara. Hidangan ini cocok disajikan dengan nasi putih atau Sehriyeli Pilav. Menu lain yang tak kalah menggugah selera yaitu Bademli Balik dengan ikan sebagai bahan utamanya. Filet ikan dipanggang secara khusus hingga dagingnya lembut namun tidak hancur. Tambahan potongan alomond dan trio praprika memperkaya cita rasanya.
Ingat Turki, ingat kebab. Kuliner Turki itu cukup populer di Indonesia. Keberadaannya di tengah sajian Lebaran Anda, pasti akan mengundang selera. Cobalah mixed kebab yang isiannya berbeda-beda sehingga memberi banyak pilihan bagi kesukaan yang berbeda-beda. Daging ayam, sapi, domba, bahkan udang. Chef Sezai memberi contoh Sis Kebab (char grilled marinated meat cubes served with Icli Pilav) untuk isian daging ayam, sapi, dan domba. Sedangkan untuk penggemar seafood ada Karides Kebab (char-grilled marinated king prawns served with Burgul Pilav).
Tak kalah penting, bersiaplah untuk perjamuan Hari Raya Idul Fitri yang berlangsung seharian. Meski akan ada saja tamu yang berpamitan pulang di siang hari, bukannya tak mungkin ada tamu lain datang di sore hari. Maka tak salah jika menyediakan camilan tambahan untuk teman minum teh dan kopi. Turkish delight aneka warna akan memikat hati tamu yang masih kanak-kanak hingga dewasa. Rasa manisnya serasi dengan teh atau kopi yang pekat. Bisa juga Anda mengambil inspirasi dari teh yang dipilihkan dewi dari Turkuaz yaitu Elma Cayi atau apple tea. Hidangkan pula buah kurma dan kacang pistachio yang akan membuat tamu merasa semakin diistimewakan. Eid Mubarak!
(Rianty Rusmalia & Muthi Kautsar)
Foto: Dachri MS
Pengarah Gaya: Ruben William
Lokasi & Hidangan: Turkuaz Authentic Turkish Kitchen & Baklava House
Tableware & Aksesori: Koleksi Turkuaz
Author
DEWI INDONESIA
RUNWAY REPORT
Laras Alam Dalam DEWI's Luxe Market: "Suara Bumi"
RUNWAY REPORT
Mengkaji Kejayaan Sriwijaya Bersama PT Pupuk Indonesia