Terkenal akan inovasi kuliner Indonesianya, dalam merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74, 1945 Restaurant menghadirkan hidangan kuliner eksklusif. Tahun ini 1945 Restaurant mengangkat tema permainan tradisional yang menyenangkan ke dalam menunya yang akan disajikan secara khusus pada tanggal 17 dan 18 Agustus 2019.
Chef de Cuisine, Adhit Julisiandi telah menyiapkan empat couse tasting menu yang unik dengan sentuhan gastronomi. Perjalanan kuliner akan dimulai dengan sajian “Pensil & Botol” yang terinspirasi oleh mainan klasik memasukkan pensil ke dalam botol.
Selain itu terdapat juga menu yang terinspirasi dari lomba “Tangkap Belut”. Menu ini menyajikan belut panggang bersama dengan acar timun, kari mayo, dan ikura yang sudah di fermentasi. Hidangan berikutnya adalah “Balap Karung”, yang terdiri dari kulit tahu manis berisi udang, gurita, dan juga kerang hitam.
Untuk hidangan utama, Chef Adhit menyajikan menu yang terinspirasi dari permainan paling ikonik saat 17 Agustusan, yaitu Panjat Pinang. Chef Adhit, menginterpretasikan permainan ini dengan menu yang terdiri dari beef cheek yang dimasak dengan saus andaliman, dengan pelengkap kecombrang cassava, black garlic, wortel panggang dan kerupuk kulit.
Santapan akan ditutup dengan suguhan coklat kelereng berisi gel yang terbuat dari buah-buahan khas Indonesia seperti nangka, alpukat, dan coconut pandan. Hidangan penutup coklat kelereng ini juga dilengkapi dengan sorbet rasa es puter, coconut toile, dan vanilla Chantilly cream. (AU) Foto: Dok. Fairmont Jakarta
Chef de Cuisine, Adhit Julisiandi telah menyiapkan empat couse tasting menu yang unik dengan sentuhan gastronomi. Perjalanan kuliner akan dimulai dengan sajian “Pensil & Botol” yang terinspirasi oleh mainan klasik memasukkan pensil ke dalam botol.
Selain itu terdapat juga menu yang terinspirasi dari lomba “Tangkap Belut”. Menu ini menyajikan belut panggang bersama dengan acar timun, kari mayo, dan ikura yang sudah di fermentasi. Hidangan berikutnya adalah “Balap Karung”, yang terdiri dari kulit tahu manis berisi udang, gurita, dan juga kerang hitam.
Untuk hidangan utama, Chef Adhit menyajikan menu yang terinspirasi dari permainan paling ikonik saat 17 Agustusan, yaitu Panjat Pinang. Chef Adhit, menginterpretasikan permainan ini dengan menu yang terdiri dari beef cheek yang dimasak dengan saus andaliman, dengan pelengkap kecombrang cassava, black garlic, wortel panggang dan kerupuk kulit.
Santapan akan ditutup dengan suguhan coklat kelereng berisi gel yang terbuat dari buah-buahan khas Indonesia seperti nangka, alpukat, dan coconut pandan. Hidangan penutup coklat kelereng ini juga dilengkapi dengan sorbet rasa es puter, coconut toile, dan vanilla Chantilly cream. (AU) Foto: Dok. Fairmont Jakarta