Karya-karya desainer interior Charles dan Ray Eames diabadikan dalam sebuah ekshibisi di Barbican Art Gallery, London.

17 Dec 2015

 “Mengenali kebutuhan ialah kriteria utama dari desain.” –Charles Eames, desainer produk.

Terlalu sayang bila Eames dikenang hanya melalui kursi-kursi ikonik yang turut menandai era modernisme. Pasalnya, pasangan desainer asal Amerika Serikat tersebut memiliki catatan sejarah yang lebih dari itu. Desainer interior Charles dan Ray Eames memulai karya pertama sesaat setelah perang dunia kedua usai. Di sebuah distrik kota Los Angeles, mereka mendirikan sebuah rumah dengan bentuk bangunan atraktif yang diberi bubuhan warna vibran. Tak jauh dari sana, mereka membangun studio untuk menciptakan furnitur, karya arsitektur, film, dan bentuk komunikasi visual lain.

Plywood Lounge Chair yang replikanya masih tersebar di seluruh dunia hingga kini, lahir pada era yang sama dengan Think, film garapan Charles untuk perusahaan teknologi IBM yang ditampilkan pada New York World Fair tahun 1964. Film itu berbicara tentang pentingnya penggunaan teknologi komunikasi untuk kehidupan. Suatu karya yang masih relevan di detik ini. Mereka pun juga menciptakan ragam mainan anak.

Barbican Art Gallery, London sadar terhadap pentingnya peran Eames dalam dunia desain karena itu mereka menyelenggarakan pameran The World of Charles and Ray Eames yang menampilkan karya interdisipliner mereka. Termasuk di dalamnya, 360 desain furnitur dan juga sejumlah desain Eames dalam sampul majalah desain. Foto: dok. Corbis
 

 

Author

DEWI INDONESIA