Apresiasi kekurangan fisik menjadi keunikan untuk menunjukkan kecantikan diri Anda, apa adanya.

20 Apr 2016

Masih ingat beberapa waktu silam, saat kecantikan didefinisikan dalam satu pakem yang seolah begitu baku; rambut lurus panjang tergerai dan kulit putih bersih. Kebanyakan perempuan Indonesia pun berlomba untuk mencapainya. Namun standar kecantikan- seperti halnya dunia fashion, terus berganti mengikuti tren. Semakin minim riasan, namun semakin bercahaya rona wajah; semakin sempurnalah kecantikannya. Walaupun minim riasan artinya tidak bisa menutupi kekurangan wajah dengan sempurna- seperti pipi chubby atau freckles, namun kekurangan wajah inilah yang justru menjadi keunikan.

“Kekurangan wajah buat saya bukanlah suatu tantangan dalam merias, melainkan keunikan,” ujar penata rias, Bubah Alfian. Sebagai makeup artist yang banyak menangani selebritas tanah air, ia mengakui bahwa permintaan klien kini justru ingin tampil sealami mungkin. Kulit sehat merona pun tidak didasari dengan apa warna kulit Anda. Seperti dituturkan oleh dermatologist dari Beyoutiful Clinic, dr. Gloria Novelita, SpKK. “Apa pun warna kulit Anda tidak menjadi masalah, asal pigmennya merata, kita kategorikan sebagai sehat. Selain itu, ronanya harus cerah, dalam artian memancarkan sinar.” Maka rangkul ‘ketidaksempurnaan’ yang Anda miliki dan mengubahnya jadi keunikan diri yang layak Anda tonjolkan. (MA) Foto: Dok. Ricko Sandy
 

 

Author

DEWI INDONESIA