Artika dan Whulandary mengawali pagi hari dengan melakukan perawatan kulit dan tubuh di Raffles Spa yang terletak di tengah kota Jakarta. Kegemaran Artika dan Whulandary dengan perawatan tubuh tradisional yang alami menginspirasi dua sahabat ini untuk memilih menu spa Tropical. Perawatan spa ini terinspirasi dari ritual kesehatan dan kecantikan wanita Jawa. Terbukti, wajah yang kerap kali terpulas makeup tebal kembali berkilau, tubuh pun kembali segar.
Serupa dengan Artika dan Whulandary, di ruangan berbeda, Anindya dan Juwita pun melakukan ritual spa dengan menu berbeda bernama Indonesian Heritage Experience. Kedua wanita ini mengawali spa dengan ritual basuh kaki dengan aroma alami bunga-bunga. Sesekali kaki dipijat dengan essential oil yang akan melepas segala rasa pegal. Kulit tubuh terasa lembut dan bercahaya berkat scrub herbal yang segera mengangkat sel-sel kulit mati dan memberi efek rejuvenasi. Sesi spa pun diakhiri dengan ritual pijat kepala untuk menyempurnakan relaksasi hati dan pikiran. Tak ingin cepat beranjak dari kabin spa, Anindya memilih untuk menyendiri sejenak dengan berendam air hangat yang sudah diteteskan aromaterapi. “Sangat relaks dan menyegarkan,” ujarnya.
Sembari menunggu keempat wanita ini melakukan ritual spa, Gaby ternyata sudah sibuk dengan peralatan soleknya. Serangkaian koleksi makeup dari Chanel memenuhi tasnya. Namun, sebelum memulai sesi merias, Gaby mengenakan serum, eye cream untuk mengatasi matanya yang lelah, kemudian pelembap untuk menjaga kekenyalan kulit. Ia mengawali riasannya dengan concealer untuk menutup noda-noda hitam kemudian ia memulas wajahnya dengan foundation untuk hasil kompleksi yang sempurna. Bentuk wajahnya yang kotak tajam hanya memerlukan sedikit kontur untuk efek melembutkan. Juwita yang sudah kembali dari ritual spa membantunya memakaikan blush on merah muda untuk memberikan efek kesegaran pada malam pesta. Setelahnya, Gaby memulaskan maskara untuk memberi volume pada bulu matanya yang terlihat tipis. Sedikit goresan liner pada kelopak mata ia lakukan untuk mendapatkan tampilan elegan dan tatapan tajam.
Setelah selesai menikmati kedamaian spa, Artika, Whulandary dan Anindya kembali ke kamar dan memulai sesi merias sambil menyesap secangkir teh hangat. Serupa dengan Gaby, ketiga wanita ini selalu menjaga kesehatan kulitnya dengan selalu mengenakan rangkaian perawatan wajah sehari-hari seperti serum, krim mata dan pelembap. Walau di dalam ruangan sekalipun, aplikasi tabir surya tak pernah terlewat. “Ini untuk menangkal efek radikal bebas. Saya selalu mengenakannya walaupun aktivitas banyak di dalam ruangan,” ucap Whulandary. Wajah Artika yang mungil terlihat cantik dengan riasan kompleksi seperlunya, dengan liner sedikit lebih tebal, maskara untuk melentikkan bulu mata, dan lipstik merah menyala. “Warna merah sangat elegan untuk pesta istimewa bersama dewi,” katanya. (MEL) Foto: Honda Tranggono
Serupa dengan Artika dan Whulandary, di ruangan berbeda, Anindya dan Juwita pun melakukan ritual spa dengan menu berbeda bernama Indonesian Heritage Experience. Kedua wanita ini mengawali spa dengan ritual basuh kaki dengan aroma alami bunga-bunga. Sesekali kaki dipijat dengan essential oil yang akan melepas segala rasa pegal. Kulit tubuh terasa lembut dan bercahaya berkat scrub herbal yang segera mengangkat sel-sel kulit mati dan memberi efek rejuvenasi. Sesi spa pun diakhiri dengan ritual pijat kepala untuk menyempurnakan relaksasi hati dan pikiran. Tak ingin cepat beranjak dari kabin spa, Anindya memilih untuk menyendiri sejenak dengan berendam air hangat yang sudah diteteskan aromaterapi. “Sangat relaks dan menyegarkan,” ujarnya.
Sembari menunggu keempat wanita ini melakukan ritual spa, Gaby ternyata sudah sibuk dengan peralatan soleknya. Serangkaian koleksi makeup dari Chanel memenuhi tasnya. Namun, sebelum memulai sesi merias, Gaby mengenakan serum, eye cream untuk mengatasi matanya yang lelah, kemudian pelembap untuk menjaga kekenyalan kulit. Ia mengawali riasannya dengan concealer untuk menutup noda-noda hitam kemudian ia memulas wajahnya dengan foundation untuk hasil kompleksi yang sempurna. Bentuk wajahnya yang kotak tajam hanya memerlukan sedikit kontur untuk efek melembutkan. Juwita yang sudah kembali dari ritual spa membantunya memakaikan blush on merah muda untuk memberikan efek kesegaran pada malam pesta. Setelahnya, Gaby memulaskan maskara untuk memberi volume pada bulu matanya yang terlihat tipis. Sedikit goresan liner pada kelopak mata ia lakukan untuk mendapatkan tampilan elegan dan tatapan tajam.
Setelah selesai menikmati kedamaian spa, Artika, Whulandary dan Anindya kembali ke kamar dan memulai sesi merias sambil menyesap secangkir teh hangat. Serupa dengan Gaby, ketiga wanita ini selalu menjaga kesehatan kulitnya dengan selalu mengenakan rangkaian perawatan wajah sehari-hari seperti serum, krim mata dan pelembap. Walau di dalam ruangan sekalipun, aplikasi tabir surya tak pernah terlewat. “Ini untuk menangkal efek radikal bebas. Saya selalu mengenakannya walaupun aktivitas banyak di dalam ruangan,” ucap Whulandary. Wajah Artika yang mungil terlihat cantik dengan riasan kompleksi seperlunya, dengan liner sedikit lebih tebal, maskara untuk melentikkan bulu mata, dan lipstik merah menyala. “Warna merah sangat elegan untuk pesta istimewa bersama dewi,” katanya. (MEL) Foto: Honda Tranggono
Author
DEWI INDONESIA
FOOD & TRAVEL
CASA CUOMO, Simfoni Kuliner Italia di Jakarta