Tumi Exlusives Club kali ini memperkenalkan koleksi terbarunya yaitu TUMI fragrance. TUMI secara antusias mengadakan acara meriah dengan menggelar kelas mixology spesial berupa membuat koktail yang disadur dari aroma parfum TUMI. Tak sekedar parfum biasa, aroma yang dihadirkan lebih tahan lama dengan top notes yang unik. Terdapat 5 koleksi parfum pria yang dirilis, antara lain:

 
1. Awaken (08:00 GMT) 

Awaken mampu memberikan energi dan merevitalisasi wangi pada tubuh ketika beraktivitas. Dengan memiliki aroma yang distingtif dengan menawarkan wewangian grapefruit dan ketumbar yang diimbangi bersama aroma cemara, minyak kemenyan, nilam, & kayu cedar. Awaken memberikan keharuman yang begitu menyegarkan dan mampu meningkatkan suasana hati ketika beraktivitas sehari-hari.
 
 

2. Unwind (20:00 GMT) 

Unwind mampu menangkap esensi penemuan diri dalam sebuah perjalanan. Unwind identik dengan aroma lemon dan jahe yang dicampur dengan lavender, sage, akar wangi, dan kayu cendana. Keharuman parfum ini membuat siapapun yang menciumnya terasa damai dan nyaman.

 

3. Continuum (12:00 GMT)

Continuum diciptakan untuk para perintis yang selalu mengembara, tetapi tidak pernah tersesat. Parfum ini memiliki wewangian yang bernuansa kayu dengan kontras dari mandarin hijau, dupa, amber, daun tembakau, oud, suede, dan musk asap. Keharumannya yang menonjol membuat siapapun yang memakainya menjadi pusat perhatian.
 

4. Atlas  (00:00 GMT) 

Atlas menciptakan wewangian dengan kumpulan aroma dari berbagai negara. Dengan menonjolkan aroma khas Italia, jeruk bali Florida, akar wangi Haiti, Jawa, dan kayu cendana India, parfum ini menciptakan perpaduan yang dapat memikat indera penciuman orang-orang sekitar. Aroma ini cocok untuk Anda yang ingin memiliki keharuman yang berani dan segar.
 

5. Kinetic (--:-- GMT) 

Aroma Kinetic mencerminkan seorang pria yang didorong oleh obsesinya terhadap inovasi dan semangat hidup. Aroma yang menggoda dapat menonjolkan maskulinitas seorang pria. Kinetic memiliki aroma cendana, vanila asap, mandarin Italia, dan daun pimento yang segar dan khas. 
 
Putri Larasati
Editor: Carra Nethania
Foto: DOK. Dewi