Berawal di Perancis pada tahun ‘70-an, teknik Balayage (baca: ba-la-yahrj) bukanlah fenomena baru. Balayage sudah lama digemari oleh para selebritas Hollywood papan atas seperti Jennifer Lopez dan juga identik dengan rambut para model jebolan Victoria’s Secret seperti Doutzen Kroess dan Miranda Kerr. Seiring dengan naiknya tren mewarnai rambut, Balayage pun mulai menuai popularitas di Asia karena hasilnya yang natural dan ‘luwes’ cocok untuk berbagai warna kulit.
Memiliki arti kata ‘menyapu’ dalam bahasa Perancis, Balayage adalah teknik ‘menyapukan’ atau free hand-paint (melukis langsung dengan tangan) highlight pada rambut. Colorist Anda akan melukiskan highlight pada bagian-bagian rambut yang biasa memantulkan cahaya. Dengan begitu, hasil Balayage pada tiap rambut pun akan berbeda-beda karena sangat mudah disesuaikan dengan tipe dan model rambut. Menurut Wisnu, teknik free-hand ini juga memberikan hasil yang jauh lebih natural dibanding highlight biasa. Teknik pewarnaan highlight tradisional dalam pengerjaannya menggunakan foil sehingga hasilnya lebih bergaris dan seragam. Sedangkan teknik lukis-tangan Balayage menghasilkan pewarnaan yang lebih acak dan natural. (YEA) Foto: Mondadori, Fendis/Corbis/Clickphotos, TPGNews/Clickphotos
Memiliki arti kata ‘menyapu’ dalam bahasa Perancis, Balayage adalah teknik ‘menyapukan’ atau free hand-paint (melukis langsung dengan tangan) highlight pada rambut. Colorist Anda akan melukiskan highlight pada bagian-bagian rambut yang biasa memantulkan cahaya. Dengan begitu, hasil Balayage pada tiap rambut pun akan berbeda-beda karena sangat mudah disesuaikan dengan tipe dan model rambut. Menurut Wisnu, teknik free-hand ini juga memberikan hasil yang jauh lebih natural dibanding highlight biasa. Teknik pewarnaan highlight tradisional dalam pengerjaannya menggunakan foil sehingga hasilnya lebih bergaris dan seragam. Sedangkan teknik lukis-tangan Balayage menghasilkan pewarnaan yang lebih acak dan natural. (YEA) Foto: Mondadori, Fendis/Corbis/Clickphotos, TPGNews/Clickphotos
Author
DEWI INDONESIA
FOOD & TRAVEL
CASA CUOMO, Simfoni Kuliner Italia di Jakarta