Zenius Pelopor Layanan Belajar Daring, Kini Hadirkan Program untuk Guru
“Zenius untuk Guru” Hadir Membantu Guru Hadapi Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh
6 May 2020




Pendidikan sebagai salah satu sektor yang paling terpengaruh oleh pandemi Covid-19, kini mengalami perubahan yang signifikan terutama dalam adopsi pendidikan digital yang seyogyanya bisa memakan waktu bertahun-tahun.
 
Data dari Kemendikbud mencatat sebanyak 97,6 persen sekolah sudah melakukan pembelajaran jarak jauh, dengan 46 persennya masih mengharuskan guru memberikan pengajaran dari sekolah dengan siswa berada di rumah. 
 
Keterbatasan akses masih menjadi kendala utama, terutama mendapati kondisi di lapangan, tidak semua siswa memiliki fasilitas memadai di rumah. Guru dan sekolah dituntut untuk mampu beradaptasi dengan berbagai tantangan agar dapat memastikan pembelajaran tetap berlanjut untuk 43,5 juta pelajar Indonesia.
 
Untuk itulah, bertepatan di Hari Pendidikan, Zenius sebagai  pelopor layanan belajar daring di Indonesia, kembali menunjukkan komitmen kuatnya dalam upaya pemberdayaan guru-guru di Indonesia melalui program ‘Zenius untuk Guru’. Sebuah program yang didedikasikan membantu para guru menjalankan perannya sebagai garda pendidikan di masa-masa sulit ini. 
 
Amanda Witdarmono, Chief of Teachers Initiatives Zenius Education. mengatakan bahwa Zenius mencoba memfasilitasi rekan-rekan guru terutama yang berada di daerah untuk dapat lebih fasih memanfaatkan teknologi dalam proses pengajaran (pedagogi) jarak jauh dan mencoba memberikan jalan keluar bagi mereka yang memiliki keterbatasan akses.
 
“Beberapa inisiatif telah kami lakukan dan kedepannya akan terus kami tingkatkan demi mewujudkan Indonesia Tetap Belajar,” papar Amanda Witmadarmono. 
 
Saat kebijakan pembelajaran jarak jauh dicanangkan pemerintah, Zenius dengan sigap membentuk forum komunitas guru, dalam Grup Facebook dan Telegram yang kini memiliki 390 orang anggota yang tersebar di seluruh Indonesia, meliputi Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, hingga Nusa Tenggara, dan diharapkan terus bertambah.
 
Para guru dibebaskan bertanya, berbagi mengenai kesulitan yang mereka dapati, dan berdiskusi dengan tim Zenius.
 
Platform ini juga memfasilitasi agar sesama guru dapat memberikan dukungan sosial-emosional satu sama lain, untuk menghadapi tekanan ekstra yang diberikan pada mereka untuk menyampaikan pembelajaran di saat krisis sambil tetap mendukung kebutuhan emosional siswa.
 
Selain itu, setiap minggunya, Zenius mengadakan sesi live sharing tanya jawab interaktif untuk guru melalui akun YouTube Zenius dan live chat.
 
Akses untuk bergabung dalam komunitas guru ini bersifat terbuka dan gratis. Sesi tersebut membahas berbagai hal termasuk pelatihan mendasar membuat materi, menyusun jadwal, dan panduan menggunakan platform Zenius, yang masih gratis akses dan kuota jika memakai provider Telkomsel, XL, Tri, dan IM3. 
“Kami sangat berterimakasih kepada tim Zenius atas inisiatif yang diberikan kepada guru-guru di seluruh nusantara. Dengan platform yang diberikan, kami dapat terhubung dengan guru di berbagai daerah dan saling berbagi informasi model pembelajaran yang cocok di lokasi masing-masing,” terang Agus Setiawan S.Pd, Guru Matematika kelas 7, 8, dan 9 di SMP Islam Darussalam, Palangkaraya, Kalimantan Tengah,
 
Agus juga menekankan bagaimana #GratisTotal dari Zenius sangat membantu guru dan terutama siswa mereka selama pembelajaran jarak jauh ini.
 
“Kami harap inisiatif ini dapat menjangkau rekan-rekan kami di daerah lainnya sehingga mereka juga dapat terbantu seperti kami.” tambahnya.
 
Program ini tidak hanya membahas seputar pembelajaran jarak jauh, melainkan juga menjadi platform pemberdayaan para guru di Indonesia, tempat berbagi dan diskusi seputar isu pendidikan, dan ilmu pedagogi secara umum. (Orie Buchori)
 

 

 

Author

DEWI INDONESIA