Warna Oranye di Bangunan Monumental Seluruh Dunia untuk Akhiri Kekerasan Terhadap Wanita
Kampanye “Orange the World” yang dilansir sebagai bagian dari 16 Days of Activism Against Gender-Based Violence yang diprakarsai oleh UN Women membuat bangunan-bangunan monumental di berbagai belahan dunia menyalakan warna oranye pada dinding bangunannya.
27 Nov 2017


1 / 2
Tahun ini, UN Women (badan PBB untuk wanita) kembali menggelar 16 Days of Activism Against Gender-Based Violence – aktivisme selama 16 hari untuk melawan kekerasan yang berdasarkan diskriminasi gender. Mengusung tema “Leave No One Behind: End Violence against Women and Girls”, gerakan tersebut dilaksanakan sejak 25 November dan akan berakhir pada 10 Desember mendatang.
 
Adapun, gerakan dan kampanye ini memiliki ciri khas menggunakan warna oranye pada gelaran-gelaran publiknya, sesuai dengan slogannya, “Orange the World”. Dengan begitu, bangunan-bangunan ikonis dan monumental di seluruh dunia turut berpartisipasi dalam gerakan tersebut dengan menyalakan cahaya berwarna oranye pada dinding bangunan.  Hingga kini, monumen-monumen seperti patung Christ the Redeemer di Rio de Janeiro, Brazil dan gedung People’s Committee Building di kota Ho Chi Minh, Vietnam bernyalakan warna oranye sebagai bentuk dukungan kepada gerakan untuk mengakhiri kekerasan terhadap wanita di seluruh dunia. (APH) Foto: Dok. www.unwomen.org
 

 

Author

DEWI INDONESIA