Mengikuti kesuksesan empat gelaran Watch Art Grand Exhibition, Patek Philippe Watch Art Grand exhibition terbesar di Singapura baru-baru ini telah mencapai jumlah total 68.000 pengunjung selama pameran 16 hari pengadaan.
Lebih dari dua tahun dibuat, Grand Exhibition memberikan kesempatan langka dan unik untuk menawarkan wawasan publik ke dalam seni pembuatan jam dan membenamkannya dalam dunia independen terakhir, pembuatan jam tangan Genevan milik keluarga.
Diadakan di Marina Bay Sands Theatre, area seluas 1.800 meter persegi itu dirancang sedemikian rupa untuk memamerkan lebih dari 400 arloji dalam 10 ruangan dengan tema berbeda.
“Kualitas selalu menjadi tujuan kami karena hal itulah yang penting untuk diturunkan dari generasi ke generasi. Tujuan utama dari mengadakan Grand Exhibition ini adalah untuk mengedukasi orang, dan menarik minat para kolektor baru,” ujar Presiden Patek Philippe Mr. Thierry Stern.
Sorotan khusus dalam pameran ini antara lain 120 jam bersejarah dari Museum Patek Philippe di Jenewa dan koleksi lengkap jam tangan Patek Philippe termasuk beberapa jam tangan paling rumit yang pernah dibuat oleh Patek Philippe, Calibre 89 dan Star Calibre 2000. "Patek Philippe dan Singapura mempunyai sejarah panjang dari satu generasi ke generasi baru, dan telah lama kami ingin membawa pameran ini ke Singapura.”
Grand Exhibition menarik pengunjung dari seluruh wilayah Asia Tenggara dan sekitarnya, termasuk media dan VIP dari lebih dari 25 negara. Pameran di Singapura ini juga menjadi penyelenggarannya yang paling lama, dibuka dari 28 September hingga 13 Oktober.
Pameran ini juga bertepatan dengan perayaan ke-200 tahun negara Singapura. Untuk itu Patek Philippe memberi hadiah khusus untuk Negeri Singa serta para negara tetangganya berupa ruang dengan tema khusus Asia Tenggara yang mencerminkan sejarah, budaya, dan warisan negara-negara serumpun ini.
Gelaran Watch Grand Exhibition ini pun semakin istimewa dengan peluncuran enam arloji edisi khusus nan langka yang menghadirkan sentuhan seni dan budaya Asia Tenggara dan khususnya Singapura.
Jam tangan edisi khusus Singapore 2019 Ref. 5303R-010 Menit Repeater Tourbillon pun dipamerkan untuk pertama kalinya selama Hari Pers Internasional pada 27 September, menghadirkan terobosan teknik pembuatan jam tangan baru di kelasnya. (FH)