Museum MACAM mengumumkan karya keempat yang akan berkontribusi dalam Proyek Komisi Ruang Seni Anak UOB Museum MACAN, yakni perupa asal Thailand Mit Jai Inn yang akan menampilkan karyanya untuk anak-anak. Pameran karya akan ditampilkan mulai 25 Oktober mendatang, hingga penutupan pada Maret 2020.
Proyek Komisi Ruang Seni Anak UOB Museum MACAN sebelumnya pernah menampilkan karya-karya dari perupa Asia, antara lain Entang Wiharso (Indonesia), Gatot Indrajati (Indonesia), dan Shooshie Sulaiman (Malaysia).
Kali ini melibatkan perupa Mit Jai Inn, yang juga pendiri dari Chiang Mai Social Installation Project, dengan karyanya yang dirancang khusus untuk anak-anak yakni bertajuk Warna dalam Gua (Color in Cave). "Saya harap area ini dapat menginspirasi para pemikir muda yang kreatif dan pengunjung lainnya, tanpa batasan usia, untuk menciptakan tujuan positif dalam penjelajahan kreatif mereka," ungkap Mit Jai.
Mit Jai Inn sendiri banyak menggunakan warna-warna cerah dan bernada riang yang biasanya diaplikasikan pada materi tanpa bingkai. Ini, dinilai untuk mengundang audiensnya dapat melihat dan memahami karya seni dengan sentuhan langsung.
"Sebagai ahli bermain yang alami, anak-anak bisa mendapat pengetahuan melalui cara belajar yang menyenangkan, inovatif, dan imajinatif dalam area yang diciptakan untuk mereka," ungkapnya. Proyek Komisi Ruang Seni Anak Museum MACAN ini juga adalah bagian dari komitmen jangka panjang untuk mengembangkan seni anak dan pendidikan di Indonesia.
Akses untuk Ruang Seni Anak gratis dengan tiket mueseum yang berlaku. Semua anak-anak diwajibkan untuk ditemani pendamping orang dewasa. (FH/ Foto: Museum MACAN)