Legenda Waraney dari Minahasa dalam Pertunjukan Seni
Sebuah pertunjukan multi-disiplin yang terinspirasi dan merupakan pembacaan ulang dari legenda Waraney di Minahasa kuno. Mereka adalah para pejuang gunung yang bertugas melindungi suku dari segala ancaman luar. Pertunjukan tiga babak ini menggabungkan seni tari, paduan suara, dan film dalam nuansa etnik-magis dengan pendekatan kontemporer.
Legenda Waraney di Minahasa kuno menjadi inspirasi untuk sebuah pertunjukan multi-disiplin. Waraney adalah prajurit gunung yang tugasnya memberikan perlindungan suku dari ancaman dunia luar. Diselenggarakan di Amphiteater Woloan Tomohon, pertunjukan ini bertajuk I Yayat U Santi: The Story of Minahasa’s Highland Warrior.
Terdiri dari tiga babak, dimana didalamnya terdapat sajian seni yang berbeda seperti misalnya seni tari, paduan, suara, dan film dalam nuansa etnik-magis dengan pendekatan kontemporer. Selain itu pertunjukan ini juga menampilkan pameran dan presentasi dari karya Lesung Mahatus yang merupakan brand hasil dari rangkuman eksplorasi tim IKKON Bekraf 2019 di Tomohon. (WHY) Foto: Dok. Ikkon Tomohon
Legenda Waraney di Minahasa kuno menjadi inspirasi untuk sebuah pertunjukan multi-disiplin. Waraney adalah prajurit gunung yang tugasnya memberikan perlindungan suku dari ancaman dunia luar. Diselenggarakan di Amphiteater Woloan Tomohon, pertunjukan ini bertajuk I Yayat U Santi: The Story of Minahasa’s Highland Warrior.
Terdiri dari tiga babak, dimana didalamnya terdapat sajian seni yang berbeda seperti misalnya seni tari, paduan, suara, dan film dalam nuansa etnik-magis dengan pendekatan kontemporer. Selain itu pertunjukan ini juga menampilkan pameran dan presentasi dari karya Lesung Mahatus yang merupakan brand hasil dari rangkuman eksplorasi tim IKKON Bekraf 2019 di Tomohon. (WHY) Foto: Dok. Ikkon Tomohon
Author
DEWI INDONESIAARTIKEL LAINNYA
Dari bordir spesial kolaborasi dengan Rama Dauhan, UNIQLO Senayan City juga menghadirkan UKM Neighborhood dan kolaborasi UTme! ...
Galeri ROH memamerkan karya seni terbaru Hyun Nahm, seorang perupa asal Korea Selatan...
The St. Regis Jakarta merayakan libur Natal dan menyongsong Tahun Baru dengan semarak tradisi untuk keluarga....
Arsitek Leonard Theosabrata merilis merek arak Bali, Marak dan Ark, bekerja sama dengan perajin lokal....
Kolaborasi Seni Pastry yang Tak Terlupakan ...
Salah satu hal paling menarik dari pameran ini yakni pengaplikasian gaya yang jenaka pada video yang dibuat sang perupa. ...
TRENDING RIGHT THIS VERY SECOND
RUNWAY REPORT
Laras Alam Dalam DEWI's Luxe Market: "Suara Bumi"
RUNWAY REPORT
Mengkaji Kejayaan Sriwijaya Bersama PT Pupuk Indonesia
