Kabar tentang rencana adaptasi novel Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas karya Eka Kurniawan sudah jadi bahan pembicaraan beberapa tahun belakangan. Pilihan aktris dan aktor yang akan memerankan karakter-karakter dalam semesta ciptaan Eka menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu.
Menjawab itu, Palari Films selaku rumah produksi film garapan Edwin ini mengumumkan salah satu aktris yang akan berperan di dalamnya. Ia adalah Ladya Cheryl (Postcards From the Zoo, Fiksi, dan Ada Apa dengan Cinta) sebagai Iteung, perempuan pendekar yang tangguh. Pengumuman ini sekaligus menandakan kick off proyek film ini.
Film ini menjadi kolaborasi ketiga antara Edwin dan Ladya untuk film panjang. Sebelumnya Ladya juga berperan dalam film Babi Buta yang Ingin Terbang (2008) dan Postcard From the Zoo (2012).
Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas adalah novel ketiga karangan Eka Kurniawan. Sejak diterbitkan pertama kali pada 2014, novel ini sudah diterjemahkan ke enam bahasa dan didistribusikan ke sembilan, antara lain Arab, China, Inggris, Perancis, dan Italia.
Novel ini bercerita tentang sosok Ajo Kawir, jagoan yang tak takut mati. Keberaniannya yang semacam tak kenal batas itu rupanya buah dari rahasianya. Dia impoten. Dilalah, ia bertemu dengan pendekar perempuan dan jatuh cinta. Sepanjang novel, Eka bolak-balik menceritakan lapis demi lapis cerita Ajo Kawir. Dari alasan mula di balik impotensinya, imbasnya pada kehidupan dia, hingga resolusi yang ia temukan untuk menyudahi traumanya.
Lika-liku cerita Ajo Kawir dan Iteung berlangsung dengan latar Indonesia di tahun 1980-1990an. Rembang dipilih sebagai lokasi pengambilan gambar. Meiske Taurisia selaku produser film menyatakan pihaknya bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Rembang untuk menjalankan produksinya di ujung timur laut Jawa Tengah itu. Kota ini juga terletak di jalur Pantai Utara yang ikonis sehingga bisa memberikan karakter tersendiri.
Dilansir dari siaran pers, Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas akan mulai diproduksi pada akhir 2020 dan rencananya akan dirilis pada 2021. (SIR). Foto: Palari Films, Dok. Istimewa.