Batujai, Praya Barat, Lombok Tengah. Nama tersebut kurang populer, termasuk bagi sebagian masyarakat Lombok. Tetapi, daerah ini ternyata menyimpan cerita lain. Hanya memerlukan waktu kurang dari 20 menit dari Bandara Internasional Lombok untuk sampai pada dusun Batujai. Lale Alon Sari mengajak dewi berjalan lebih dalam menuju sebuah selasar tempat beberapa wanita menenun kain dan memintal benang. Koperasi Wanita Stagen, demikian yang tertulis pada dinding selasar. Lale Alon ialah pendirinya. Anggota koperasi yang dibangun pada tahun 2009 kini berjumlah seratusan orang. Mereka terus memproduksi kain tenun dan memasarkannya melalui sejumlah pameran kerajinan tangan serta kerjasama dengan pemerintah dalam program kunjungan tamu birokrasi ke Koperasi Wanita Stagen.
Sayangnya hal itu tidak lagi cukup. Ia menempuh cara baru yang selaras dengan kemajuan zaman yakni mengutamakan jejaring sosial untuk memasarkan produknya. Berbagai pelatihan tentang teknik mengunggah informasi menarik di dunia maya dipelajari oleh Lale Alon dan sebagian anggota Koperasi. Perusahaan teknologi Samsung Electronics Indonesia membekali mereka dalam program tersebut. “Saya tidak menyangka bisa mendapat banyak order dari luar kota melalui Facebook,” ujarnya merespon program One Village One Project yang telah dilaksanakan Samsung Electronics Indonesia sejak Penghujung tahun 2014 lalu.
(JAR) Foto: dok. Samsung.
Sayangnya hal itu tidak lagi cukup. Ia menempuh cara baru yang selaras dengan kemajuan zaman yakni mengutamakan jejaring sosial untuk memasarkan produknya. Berbagai pelatihan tentang teknik mengunggah informasi menarik di dunia maya dipelajari oleh Lale Alon dan sebagian anggota Koperasi. Perusahaan teknologi Samsung Electronics Indonesia membekali mereka dalam program tersebut. “Saya tidak menyangka bisa mendapat banyak order dari luar kota melalui Facebook,” ujarnya merespon program One Village One Project yang telah dilaksanakan Samsung Electronics Indonesia sejak Penghujung tahun 2014 lalu.
(JAR) Foto: dok. Samsung.
Author
DEWI INDONESIA
FOOD & TRAVEL
CASA CUOMO, Simfoni Kuliner Italia di Jakarta