ICAD 12 Hadirkan 59 Pelaku Kreatif Multidisipliner dan Kemang 12730
Indonesian Contemporary Art & Design (ICAD) kembali diselenggarakan untuk kedua belas kalinya, melalui tema “Fragmenting Yesterday, Reshaping Tomorrow. ICAD 12 ini akan menampilkan 59 pelaku kreatif multidisipliner yang menggabungkan perupa kontemporer senior, kreator muda, kolektif atau komunitas yang bergerak di berbagai bidang; seni, desain, musik, budaya, dan material baru.
Karya Kreatif Multidisipliner
Karya-karya yang hadir di ICAD 12 ini akan terbagi dalam lima (5) kategori, yaitu Special Appearance, In Focus, Featured, Open Submission, dan Collaboration. Di kategori Open Submission, terdapat tiga (3) seniman internasional yang berpartisipasi, berasal dari Prancis, Inggris, dan Rusia.
Karya Nyoman Nuarta hadir sebagai special performance di ICAD 12 ini. Sementara itu di kategori In Focus ada karya Heri Dono, Eddie Hara x REBELLIONIK x ONXIDEASTUDIO, Mella Jaarsma, Nasirun, dan Titarubi juga eksis di pergelaran ini. Beberapa karya yang masuk dalam kategori Featured antara lain karya dari Made Wiguna Valasara, Arafura Media Design, dan Pinky Gurl x Wilsen Willim. Ada pula PLAYO yang menghadirkan pameran arsitektur yang menggunakan bio-based material yang bekerja sama dengan Erasmus Huis dan hasil lokakarya desain yang berfokus pada material berkelanjutan yang diprakarsai oleh British Council.
ICAD 12 juga menghadirkan delapan (8) sesi program talkshow, workshop, dan masterclass, yang berkolaborasi dengan pelaku kreatif, asosiasi, dan pusat kebudayaan asing. Beberapa mitra ICAD dalam program tahun ini adalah Koalisi Seni, MPA (Motion Picture Association), dan Ganara Art, lembaga pendidikan seni dan budaya yang fokus pada manajemen seni dan kurikulum kreatif.
Acara Distrik: Kemang 12730
Tak hanya pameran karya, ICAD 12 juga menghadirkan sebuah rangkaian acara distrik, yaitu Kemang 12730. Acara yang namanya diambil dari kode pos Kemang ini sudah dua tahun ini digelar di ICAD, yang melibatkan deretan galeri seni, studio desain, butik furniture, serta bisnis F&B di sekitar Kemang, untuk meramaikan ICAD di tempat mereka masing-masing dengan ragam acara serta penawaran menarik.“Jadi ketika ada ICAD, ramainya gak hanya di Grandkemang, tapi di seluruh distrik Kemang, sehingga pengunjung bisa melihat juga bahwa industri kreatif di Kemang ini sangan beragam,” tutur Stella Mailoa, Panitia Kemang 12730.
Menurut Stella lagi, inisiasi acara ini tahun lalu berangkat dari harapan untuk meramaikan kembali distrik Kemang setelah terdampak pandemi. Beberapa acara di Kemang 12730 ini antara lain Parade Pesta Rakyat, Pasar Berisik, dan film screening di Cine Space Kemang.
ICAD 12 dihelat selama 20 Oktober - 27 November 2022 dan tidak dipungut biaya masuk. Pengunjung harus melakukan registrasi kedatangan terlebih dahulu di website resmi ICAD www.arturaicad.com.
Teks & foto: MARDYANA ULVA
Topic
ArtAuthor
DEWI INDONESIAARTIKEL LAINNYA
Bertajuk Infinity In Flux, Art|Jog|8 2015 akan dibuka Triawan Munaf pada Sabtu, 6 Juni 2015.
...
Wish Tree, instalasi karya Yoko Ono akan dipamerkan dalam ART JOG yang berlangsung 6 - 28 Juni 2015 di Taman Budaya Yogyakarta.
...
