KNIGHT OF CUPS
Rick (Christian Bale), seorang screenwriter yang tinggal di Los Angeles, mencoba untuk memahami kejadian-kejadian aneh yang terjadi di sekelilingnya. Dia sukses dalam kariernya, namun hidupnya terasa kosong. Dihantui oleh kematian salah seorang saudaranya dan kondisi buruk lainnya, ia memanfaatkan kesuksesan dan eksistensinya sebagai pelipur lara. Perempuan juga mengalihkan rasa sakit yang setiap hari dirasakan. Film ini disutradai Terrence Malick dan juga dibintangi oleh Cate Blanchett, Natalir Portman, dan Joe Manganiello.
WHISKEY TANGO FOXTROT
Film comedy war arahan sutradara Glenn Ficarra dan John Requa ini diadaptasi dari buku karya Kim Barker berjudul “The Taliban Shuffle: Strange Days in Afghanistan and Pakistan”. Dibintangi oleh Tina Fey, Margot Robbie, Christopher Abbott, dan Martin Freeman, film ini bercerita tentang kehidupan seorang Kim Barker, reporter yang ditugaskan di Afghanistan dan Pakistan selama Global War on Terrorism berlangsung. Selama penugasannya, ia membangun relasi dengan seorang jurnalis lainnya yang berasal dari Skontlandia.
THE WAITING ROOM
Dahulu kala, Jasmin adalah seorang actor sukses dan terkenal di Yugoslavia. Sekarang ia berdomisili di Toronto bersama istri keduanya dan anak laki-lakinya yang masih belia. Di tengah-tengah kesibukannya, ia berpikir bahwa akan sangat menyenangkan bila dapat merilis acara televisi yang pernah dibintanginya dulu di kampung halamannya. Namun, pada saat ia melakoni sebuah peran yang mengingatkannya pada perang saudara, siuasinya sekarang ‘dipaksa’ berekonsiliasi dengan memori kesuksesannya di masa lalu. Film berdurasi 1 jam 32 menit ini ditulis dan disutradarai oleh Igor Drljaca.
TROIS SOUVENIRS DE MA JEUNESSES
Film drama Prancis yang disutradarai oleh Arnaud Desplechin mengisahkan Paul Dédalus, seorang antropologis yang bersiap-siap untuk meninggalkan Tajikistan. Ia memiliki serangkaian masa lalu yang mencakup masa kecilnya di Roubaix; ibunya dilanda gangguan jiwa, ayahnya pun terasingkan akibat menderita depresi berat. Dia ingat tentang perjalanannya ke Uni Soviet, di mana sebuah misi rahasia membawanya menjadi seorang anak muda Rusia yang ia anggap sebagai dirinya yang ilusif. Ia juga ingat Esther yang cantik, cintanya yang hebat. (MEL) Foto: Dok. Istimewa
Rick (Christian Bale), seorang screenwriter yang tinggal di Los Angeles, mencoba untuk memahami kejadian-kejadian aneh yang terjadi di sekelilingnya. Dia sukses dalam kariernya, namun hidupnya terasa kosong. Dihantui oleh kematian salah seorang saudaranya dan kondisi buruk lainnya, ia memanfaatkan kesuksesan dan eksistensinya sebagai pelipur lara. Perempuan juga mengalihkan rasa sakit yang setiap hari dirasakan. Film ini disutradai Terrence Malick dan juga dibintangi oleh Cate Blanchett, Natalir Portman, dan Joe Manganiello.
WHISKEY TANGO FOXTROT
Film comedy war arahan sutradara Glenn Ficarra dan John Requa ini diadaptasi dari buku karya Kim Barker berjudul “The Taliban Shuffle: Strange Days in Afghanistan and Pakistan”. Dibintangi oleh Tina Fey, Margot Robbie, Christopher Abbott, dan Martin Freeman, film ini bercerita tentang kehidupan seorang Kim Barker, reporter yang ditugaskan di Afghanistan dan Pakistan selama Global War on Terrorism berlangsung. Selama penugasannya, ia membangun relasi dengan seorang jurnalis lainnya yang berasal dari Skontlandia.
THE WAITING ROOM
Dahulu kala, Jasmin adalah seorang actor sukses dan terkenal di Yugoslavia. Sekarang ia berdomisili di Toronto bersama istri keduanya dan anak laki-lakinya yang masih belia. Di tengah-tengah kesibukannya, ia berpikir bahwa akan sangat menyenangkan bila dapat merilis acara televisi yang pernah dibintanginya dulu di kampung halamannya. Namun, pada saat ia melakoni sebuah peran yang mengingatkannya pada perang saudara, siuasinya sekarang ‘dipaksa’ berekonsiliasi dengan memori kesuksesannya di masa lalu. Film berdurasi 1 jam 32 menit ini ditulis dan disutradarai oleh Igor Drljaca.
TROIS SOUVENIRS DE MA JEUNESSES
Film drama Prancis yang disutradarai oleh Arnaud Desplechin mengisahkan Paul Dédalus, seorang antropologis yang bersiap-siap untuk meninggalkan Tajikistan. Ia memiliki serangkaian masa lalu yang mencakup masa kecilnya di Roubaix; ibunya dilanda gangguan jiwa, ayahnya pun terasingkan akibat menderita depresi berat. Dia ingat tentang perjalanannya ke Uni Soviet, di mana sebuah misi rahasia membawanya menjadi seorang anak muda Rusia yang ia anggap sebagai dirinya yang ilusif. Ia juga ingat Esther yang cantik, cintanya yang hebat. (MEL) Foto: Dok. Istimewa
Author
DEWI INDONESIA
FOOD & TRAVEL
CASA CUOMO, Simfoni Kuliner Italia di Jakarta