Kisah Chef Degan Septoadji Beraksi di Dapur Restoran Schwarzwaldstube di Jerman
Ikuti kisah chef Degan Septoadji membawa kuliner Indonesia ke Jerman.
19 Nov 2015


Chef Degan Septoadji belum lama kembali dari kota Baiersbronn di daerah Schwarzwald (Black Forest) di Jerman, untuk sebuah misi mempromosikan masakan Indonesia. Kunjungannya selama dua minggu ke kota tersebut, padat dengan jadwal cooking class dan gala dinner di Hotel Traube Tonbach. Mempersiapkan gala dinner dengan lima course menu Indonesia, Chef Degan dibantu oleh dua asisten yang dibawanya dari Indonesia. Namun selebihnya ia harus pula memimpin kitchen brigade dari dapur hotel Traube Tonbach, tempat restoran Schwarzwaldstube yang memiliki tiga bintang Michelin berada.

“Memasak di sini memberi kepuasan tersendiri bagi saya sebagai seorang chef, karena tersedia bahan makanan dengan kualitas terbaik. Bahkan 90% bahan-bahan masakan Asia yang saya butuhkan juga bisa didapat di sini,” kata chef Degan Septoadji tentang kunjungannya ke Baiersbronn. Bicara mengenai bahan, salah satu icing on the cake bagi Degan adalah edible flowers di kebun belakang hotel yang bisa dipakai untuk mempercantik tampilan hidangan di piring. Jadi tak jarang di sela-sela kesibukan mempersiapkan bahan masakan, ia pergi sebentar memetik bunga-bunga dengan hati senang.

“Karena kini menikmati hidangan tidak hanya untuk mengisi perut belaka, tapi juga memberi kenikmatan bagi seluruh panca indra termasuk mata,” Degan memaparkan.

Selama dua minggu berpromosi masakan Indonesia, chef Degan Septoadji di Schwarzwaldstube menerima kehadiran banyak tamu. Ada sekelompok yang datang kembali untuk ke-dua kalinya, karena puas dengan promosi kuliner Indonesia oleh Degan di tahun sebelumnya. Hadir pula tamu-tamu baru, sahabat lama semasa Degan sekolah di Jerman, hingga Anggun yang sengaja datang dari Paris. Acara ini pun tak ketinggalan diliput oleh media setempat. Semuanya menikmati menu yang meliputi Bebek Bumbu Bali, Celimpungan, Scallop Acar Kuning, Daging Sapi Bumbu Rendang, dan Serabi Solo. Semuanya hadir dengan presentasi kontemporer, namun keaslian rasa tetap dipertahankan, sebagaimana yang sudah disajikan Degan untuk dewi sebelum keberangkatannya.

Tim Letter D pun pulang ke Jakarta membawa kesuksesan. Mereka sudah memikirkan banyak ide, untuk diterapkan saat tahun depan kembali mempromosikan masakan Indonesia atas undangan Schwarzwaldstube. (MUT) Foto: Dok. Letter D
 

 

Author

DEWI INDONESIA