Putri J. Ghariza, pendiri brand Aesthetic Pleasure ini berargumen bahwa brand-nya lebih merupakan desain proyek daripada koleksi busana. Setiap desain dan koleksi dalam karyanya menceritakan sebuah kisah. Berbeda dengan fashion brand lainnya, Putri J. Ghariza tidak memiliki musim  untuk setiap koleksinya.

Busana Aesthetic Pleasure memiliki nuansa romatis dan lembut, tapi tanpa berkompromi soal kepraktisan. Blazer, kemeja, celana, rok dirancang dengan gaya dekonstruksi, membuatnya puitis dengan tepi yang mentah, busananya dirancang dengan sikap tanpa embel-embel secara literal. Koleksi minimalis yang sangat emosional, sangat feminin dan ringan dengan sikap puitis dan sangat kuat.

***

Aesthetic Pleasure’s garments are romantic and delicate, but without compromising practicality. Deconstructed tailoring blazer, shirt, pants, skirt, the clothes are poetic with raw edge finished, garments were designed with a very literal no-frills attitude. Very emotional, very feminine and light, minimalism collection with a poetic and very strong attitude.