Inovasi desain yang dikerjakan oleh IZIPIZI terus berkembang dari tahun ke tahun. Sejak diluncurkan 11 tahun yang lalu, kacamata berkonsep desain modern, kekinian, serta berharga terjangkau ini kian mendapatkan tempat spesial di beberapa kalangan, khususnya generasi muda kota metropolitan.

Siapa yang menyangka bahwa pada awalnya IZIPIZI tercipta sebagai solusi sederhana kacamata baca bagi kelompok usia senior yang sering beraktivitas di dapur. Pada akhirnya mereka berkembang menciptakan beragam jenis kacamata seperti kacamata screen-protective dan kacamata hitam untuk bergaya yang bisa dinikmati semua kelompok usia.

IZIPIZI juga terus merilis koleksi Studio yakni koleksi kapsul regulernya. Tahun ini mengambil tajuk Slim yakni terobosan kacamata dengan desain yang ringan, tipis, dan ramah lingkungan. Modelnya terinspirasi dari gaya kacamata yang tipis a la tahun 1990-an disertai warna-warna khasnya seperti Black, Cream, dan Mallow.

Rilisan ini juga menjadi momentum pertama brand yang didirikan oleh Quentin Couturier, Xavier Agera, dan Charles Brun untuk berinovasi dengan material ramah lingkungan. Material kacamata terbuat dari bio-based polyamide berkualitas tinggi dengan basis polimer berkelanjutan. Bingkai kacamata juga berbahan dasar tanaman jarak yang menjadikannya sangat ringan dan tipis.

Selain itu, kemasan akhir koleksi Slim ini juga terbuat dari selulosa berserat alami yang sepenuhnya dapat didaur ulang. Elemen-elemen tersebut tak hanya membuat koleksi Slim nampak bergaya namun juga berkontribusi terhadap perubahan lingkungan ke arah yang lebih baik. (JE) Foto: IZIPIZI.